Cinta di Angin Laut



Cinta mengajarkan kita bertindak dewasa. cinta menuntut kita untuk terus berkarya berjuang melawannya
seperti halnya aku. cinta mengajarkan kita kejujuran keterbukaan dan kesetiaan. meskipun aku jauh dari kekasihku aku tetap percaya dan setia padanya.
panggil aku fey. seorang siswi sma yang sekarang duduk dikelas xi ipa 1
terjadang aku jengkel dengan perkataan temanku. mereka bilang kalo mereka melihat kekasihku roy selingkuh dengan wanita lain. padahal roy bilang kalo dia pindah sekolah keluar negeri. aku lebih percaya perkataanya dari pada cibiran orang lain yang kurasa hanya cemburu melihat aku dengannya
"Ini buat kamu?"(memberikan sewadah pizza dan sebuah es cream)
"oh. . makasih ki. . kamu terlalu banyak memberi aku sesuatu padahal aku tak pernah memberimu sedikitpun !"(menatap wajah kiki yang berseri seri)
"kamu ga perlu beri aku apa apa ,kamu ada disampingku aja ,aku udah seneng kok"(tersenyum pada fey)
Kutatap wajah kiki. dia memang tampan baik. tapi entah mengapa aku merasa dia menyembunyikan sesuatu dariku. padahal selama ini aku selalu terbuka dengannya. akupun langsung memalingkan pandanganku dan menunduk.
"kenapa? ada yang aneh denganku?"
"ngga. . ngga ada kok"
"nanti malam nonton yuk?"
"hhmm..baiklah"
"ku jemput jam 7 ya? aku cabut dulu ya udah ditunggu sobatku tuh"(menunjuk sahabatnya yg ada didepan mobilnya)
"sip.,"
kiki melangkah pergi meninggalkanku dan kupandangi setiap jejak langkahnya.
"hati hati"
"(menoleh kembali dan tersenyum)"
waktupun terus berjalan ... tepat pukul 7 .kiki telah menungguku didepan rumah. aku langsung menemuinya dan berangkat menuju bioskop. ditengah perjalanan dia membelokkanku kesebuah rumah makan.
"kok belok? "
"gapapa ya. . makan dulu. . laper nih"(tersenyum padaku)
mobil pun berhenti. kami keluar dari mobil.. kupandangi wajah tampan dari kiki.. dia terlihat bahagia. akupun tersenyum padanya.
kamipun berjalan masuk.
"tempat ini?"
"kamu pernah kesini fey?"
"iya.. roy pernah ajak aku kesini.. katanya sih.. ini tempat untuk memulai dan mengakhiri. entah sampai sekarang pun aku tak tau apa maksudnya"
"ya udahlah ga usah difikir.. ayo masuk "
langkah kami menuju pintu dengan terus berbincang bincang. aku terkejut dengan seorang yang baru saja keluar dari rumah makan itu.
"roy?..(tidak percaya) ngga mungkin" aku langsung menghampiri pria yang sedang berjalan dengan seorang wanita itu. tanpa kusadari aku tak menghiraukan kiki yang sedang bersamaku.
"fey... kau mau kemana? fey "ucap kiki
seperti sepasang burung yang terbang jauh, melewati luasnya samudra tapi salah satu dari burung itu jatuh karena sayapnya terluka. hatiku terasa sakit. kepercayaan dan kesetiaan yang kulakukan dikhianati oleh kekasihku sendiri.
"roy.. "    
kupanggil dia. roy menoleh kemudian dengan cepat dia melepaskan genggaman tangan wanita itu.
"hmm..fey aku bisa jelasin semuanya "
"sudahlah.. kamu udah khianati kepercayaan dan kesetiaanku.. ternyata bener kata temen temen..selama ini aku salah karna aku lebih percaya kamu dari pada mereka.. oke kita cukup sampai disini" "fey. . fey tunggu fey aku bisa jelasin semuanya.."
ku tinggalkan roy yang sedang menjelaskan pada wanita itu.  Aku pun berjalan menuju kiki, dan kemudian kiki mengajakku masuk kedalam, dia menasehatiku,
"memang terasa sakit saat kita mengetahui kebenaran bahwa orang yang kita percayai mengkhianati kita, oleh karena itu, cintailah kekasihmu sewajarnya saja, karna bisa jadi ia akan menjadi musuhmu"
"hmm.. makasih ki.. kamu emang sahabat aku yang paling baik.. aku beruntung masih punya kamu"(mengusap air matanya dan tersenyum)
akupun mulai bangkit menghapus angan ragu yang berkeliling
kutatap diriku sendiri dan mulai terfikirkan hal yang membuatku terjanggal. kini kuukir senyum .kujalani hariku tanpa roy tetapi dengan kiki. dia sangat perhatian sama aku. bahkan aku merasa nyaman bila dengannya dan takut kehilangannya.
masa sma pun berlalu .kami meneruskan kuliah di universitas yang berbeda. bahkan terhalang oleh jarak yang jauh. kiki memang anak yang berada. ayahnya meminta meneruskan kuliah diluar negeri.sedang aku melanjutkan study diluar daerahku. dia berjanji padaku akan kembali lagi.
`5 tahun telah berlalu.aku berkerja disebuah perusahaan swasta. tanpa kabar dan tak tau keadaannya..kiki menelefonku. dia ingin menemuiku .akupun menyanggupinya.
aku menuju sebuah taman dimana kita saling berjanji untuk kembali.terkadang cinta datang disaat yang tak terduga. cinta datang hal yang kecil. cinta juga datang terlambat.
"fey..?"
"iya. . ini kiki? kamu udah berubah ya!"
"iya dong.. kan makin ganteng"
"iya iya percaya"
"fey, aku mau ngomong sesuau ama kamu?"
"iya apa?"
"aku ingin kau jadi sahabat hidupku.. maukah kau menikah denganku?"
dan disaat inilah kutemukan cinta yang sesungguhnya yang tak hanya indah dengan kata tapi dengan bukti nyata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mimpi Besar? Motivasi Hidup #Part 2

Misalnya saja, ada seorang anak laki-laki yang berhasil duduk dibangku kuliah di sebuah universitas ternama. Anak itupun mendapatkan gelar c...